Hadits Larangan Wanita Menjadi Pemimpin

 Mengapa Wanita Bukan Pemimpin?

Abu Bakrah berkata,


لَمَّا بَلَغَ رَسُولَ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – أَنَّ أَهْلَ فَارِسَ قَدْ مَلَّكُوا عَلَيْهِمْ بِنْتَ كِسْرَى قَالَ « لَنْ يُفْلِحَ قَوْمٌ وَلَّوْا أَمْرَهُمُ امْرَأَةً »


“Tatkala ada berita sampai kepada Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam bahwa bangsa Persia mengangkat putri Kisro (gelar raja Persia dahulu) menjadi raja, beliau shallallahu ’alaihi wa sallam lantas bersabda, ”Tidak akan bahagia suatu kaum apabila mereka menyerahkan kepemimpinan mereka kepada wanita”. ” (HR. Bukhari no. 4425)

Hadits tentang larangan menjadikan wanita sebagai pemimpin
Hadits larangan wanita dijadikan pemimpin


Wanita memang tidak ditakdirkan Allah menjadi pemimpin, tetapi ia punya tugas besar melahirkan pemimpin.Ya begitulah. Klien ku, semua pimpinan isinya perempuan. Bukan apa2 yah. Cuma emang perang baper semua. Ngambil keputusan gak pake logika sederhana. Masalah sepele jadi malah ribet. Pimpinan sebelumnya laki2, walaupun ngeselin, cuma segala permasalahan bisa diselesaikan menggunakan logika sederhana. Beda lah pokoknya.. 😂.

Sudah banyak bukti,kalau wanita yg memimpin akan hancur,wanita itu tiang negara,bertugas menyiapkan generasi kuat,hebat,buat agama dan negara.Sehebat2nya, pasti 👉 Baperan, moody-an, lg seneng kalap, lg sedih khilaf, ya makan, ya janji de el el. Akui sajalah 😂 sok apalagi yg bikin rusak profesionalisme, blom lg kebanyakan ga mau ngaku salah dan minta maaf. Bahaya kan seorang pemimpin yang kaya gitu. Udah paling bener kita makmum, support dari balik layar aja 😍


Mohon pendepatnya, jika saya ditawarkan menjadi ketia tim bahkan pejabat eselon, apa yg harus saya lakukan? Apakah ini termasuk dari hadist tersebut?


Bantu jawab ka dari pengalaman pribadi sy, dulu sy juga pernah ditawarkan jadi ketua tim, intinya nightmare buat saya dan tim karna saya suka mengedepankan emosi, terlalu pakai perasaan, akhirnya tim sy yang tersiksa 😂 skrg sudah paham dg sabda Nabi, memang wanita itu fitrahnya dipimpin, bukan memimpin


Allah subhanahu wa ta’ala berfirman,


الرِّجَالُ قَوَّامُونَ عَلَى النِّسَاءِ بِمَا فَضَّلَ اللَّهُ بَعْضَهُمْ عَلَى بَعْضٍ وَبِمَا أَنْفَقُوا مِنْ أَمْوَالِهِمْ فَالصَّالِحَاتُ قَانِتَاتٌ حَافِظَاتٌ لِلْغَيْبِ بِمَا حَفِظَ اللَّهُ وَاللَّاتِي تَخَافُونَ نُشُوزَهُنَّ فَعِظُوهُنَّ وَاهْجُرُوهُنَّ فِي الْمَضَاجِعِ وَاضْرِبُوهُنَّ فَإِنْ أَطَعْنَكُمْ فَلَا تَبْغُوا عَلَيْهِنَّ سَبِيلًا إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلِيًّا كَبِيرًا


“Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita. Oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu maka wanita yang saleh, ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diriketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka). Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka mentaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.” (QS. An Nisaa’ : 34)


Bagaimana maksud ayat ini menurut para ulama yang mendalam ilmunya?


Ibnu Jarir dan Ibnu Abi Hatim mengatakan mengenai ’ar rijaalu qowwamuna ’alan nisaa’, maksudnya adalah laki-laki adalah pemimpin wanita. (Ad Darul Mantsur, Jalaluddin As Suyuthi)


Sumber: https://muslim.or.id/9162-pemimpin-wanita-dalam-tinjauan.html

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Hadits Larangan Wanita Menjadi Pemimpin"

Post a Comment